aku tak mengerti
kenapa cinta dan benci serta marah kadang tak berjarak
detik ini aku begitu merasa mencintai
detik berikutnya benci dan amarah menguasai
apakah memang dalam ilham Tuhan itu
dua sifat itu selalu berperang untuk menjadi yang terbaik
kenapa cinta dan benci serta marah kadang tak berjarak
detik ini aku begitu merasa mencintai
detik berikutnya benci dan amarah menguasai
apakah memang dalam ilham Tuhan itu
dua sifat itu selalu berperang untuk menjadi yang terbaik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar